caleg bekasi - Tidak kenal jadi tidak sayang, demikian pepatah lamanya. Kali pertamanya seseorang calon legislatif mesti memahami peta geografis serta kondisi diwilayah dapilnya diamana ia akan bersaing. Tingkatkan angka popularitas dari kurang diketahui jadi begitu diketahui ialah keniscayaan pada masa pileg 2019 yang akan datang. Tujuan serta arah tingkatkan popularitas ialah menjadi usaha tingkatkan kesempatan keterpilihan (kepopuleran calon legislatif).

Calon legislatif yang popular semakin lebih berkesempatan untuk diambil bila di banding calon legislatif yang kurang diketahui. Keterkenalan ialah semula dari usaha untuk menang serta dipilih buat seseorang calon legislatif.

Banyak langkah yang bisa ditempuh untuk tingkatkan angka popularitas. Utamanya ialah berteman dengan benar-benar pada penduduk pemilih diwilayah dapil.

Aktif pada sosial media/ sosmed ialah langkah yang termudah untuk dikerjakan dalam rencana tingkatkan popularitas ini. Aktifkan akun facebook (FB) mu dengan serius serta mengayomi, begitupun dengan penampilanmu di instagram ataupun twitter jaga kesopanan kehadiranmu pada tiap-tiap aktifitasnya. Pelajarilah tehnik marketing pada bagian medos ini dengan lebih serius sebab pembangunan karaktermu menjadi calon legislatif ada di sikap/ tanggapan yang kamu tunjukkan.

Bangun kepribadian yang berkarakter spesial ialah sisi dari usaha yang berefek pada angka popularitas. Popularitas itu bisa bermakna diketahui oleh penduduk pemilih pada dapil di mana kamu maju menjadi calon legislatif. Bangunlah ciri-ciri pribadimu menjadi seseorang calon legislatif berkualitas tinggi yang merakyat, mengayomi, ramah dalam tegur sapa, visioner yang pintar, dapat, berkeinginan yang kuat, gentle/ fair, dan mempunyai ahlak yang terpuji. Jangan pernah diketahui menjadi calon legislatif yang lemah, licik, egois, hipokrit, untung-untungan, malas belajar, ortodok, sempit pandangan, serta ciri-ciri negative yang lain.

Bila 100% angka popularitasmu jadi itu berarti peluangmu untuk menang makin mendekat. Jangan pernah jauh panggang dari api seperti bunyi pepatah lama itu. Berarti jangan pernah miliki kemauan menang tapi asumsinya terbalik pada keniscayaan. Manakah dapat ingin menang menjadi calon legislatif dipilih tapi tidak dapat lakukan tindakan rasional.

Mengangkat popularitas dapatlah dikerjakan dengan meniti beberapa cara seperti di bawah ini ;

Aktif hadir tiap-tiap undangan masyarakat diseputar tetangga rumah ataupun di dapilmu dengan terus-terusan.

Aktif hadir dengan menyengaja acara-acara social diseputar lingkunganmu seperi pekerjaan gotong-royong, rapat-rapat RT, masalah tempat beribadah, acara kepemudaan, acara keagamaan, acara kesukuan, acara hajatan, dan sebagainya di mana memerlukan kehadiranmu dengan fisik langsung.

Membuat team kecil yang bekerja untuk mendukung masalah online ataupun off line semua kegiatanmu yang berkaitan dengan masalah pencalegan.

Ikuti les-private yang berkaitan dengan peningkatan diri, tidak perlu yang ribet-ribet cukuplah tahu deskripsi biasanya itu telah bagus tinggal dilatih sendiri penggunaannya. Kursus gesture atau kursus public-speaking sangat dianjurkan untuk dibarengi dengan serius. Point ini targetnya ialah agar dirimu mempunyai karakter luwes yang bisa menyenangkan orang yang lain. Kenapa mesti menyenangkan orang yang lain? Ya itu sebab cuma orang yang suka denganmu yang akan memilihmu. Janganlah berharap orang yang membencimu akan mendukungmu.

Kerjakan dahulu diawal-awal ini langkah kecil untuk lihat kemampuanmu. Awalilah bersosialisasi dengan lebih teratur, bertutur seperti seseorang wakil rakyat. Tunjukkan jati dirimu yang memang perduli pada rakyat yang ingin engkau wakili. Tak perlu terlalu berlebih dalam bersosialisasi pada penduduk, tidak selalu harus kenakan pakaian jas serta dasi untuk melancong kemana saja. Cocokkan momentumnya.

Pilih sendiri langkah apakah yang akan kamu pakai yang pas di dapilmu. Perbanyaklah wacana.

Popularitas itu satu ide yang mempunyai banyak pemikiran. Ada popularitas seperti artis, ada popularitas seperti tokoh agama, tokoh keorganisasian, tokoh dunia, tokoh pembisnis, tokoh politik, serta yang lain. Nah yang disebut dalam pendapat kami ini ialah popularitas menjadi seseorang calon legislatif di dapil saja.

Waktu sekarang ini masih tetap begitu panjang untuk ke arah pileg tahun 2019 yang akan datang. Lari marathon lah semenjak saat ini untuk mengurus dirimu yang maju menjadi calon legislatif. Kejar dahulu popularitasmu.